IAINU (01/03/2020) Muhammad Nawawi (20 tahun), mahasiswa IAINU Kebumen merebut juara 1 Kejuaraan Pencak Silat Paku Bumi Open International 2020 di Bogor (1/3). Juara itu didapat setelah pada pertandingan final berhasil mengalahkan peserta dari Jepang dengan skor telak 6-1. Dalam pertandingan semi final sebelumnya, dia juga berhasil mengalahkan peserta dari Loas dan Indonesia.
Nawawi memamparkan, pertarungannya di Kelas Dewasa B melawan Pesilat Jepang merupakan pertarungan yang berat. Apalagi dalam pertarungan sebelumnya, tangan kanannya terkilir akibat dibanting. Saya juga merasa ragu waktu di laga final. Namun atas dorongan teman-teman dan official, saya menjadi percaya diri dan akhirnya dapat menumbangkan pesilat Jepang“.
Prestasi ini merupakan buah kerja keras yang lakukannya. “saya berlatih fisik penuh selama seminggu untuk dengan lari 10 km dan push up 150 kali setiap hari. Selain itu dia juga melakukan diet ketat untuk menurunkan berat badannya demi bisa masuk kualifikasi di kelasnya” papar mahasiswa semester VI.
Ke depan Nawawi masih memiliki keinginan untuk naik ke tingkat ASEAN. Nawawi menambahkan, “saya masih memiliki mimpi untuk dapat ikut di PON dan juga ke depan saya akan berjuang lebih untuk masuk ke ASEAN Games”. Mimpi yang tinggi ini merupakan gambaran sosok Nawawi yang punya semangat tinggi. Selain meggeluti Pencak Silat, Nawawi merupakan juga sosok yang multi talenta. Dia merupakan musyid sholawat, pengajar rebana, serta aktif di UKM Olah Raga IAINU Kebumen.
